Servis rutin wajib hukumnya buat
riders yang emang care ama tunganggannya. Nah kali ini kita bakal bahas salah
satu idola PT AHM, yakni Honda BeAT Esp yang penjualannya termasuk paling
ngehits.
Normalnya perawatan berkala Honda
BeAT PGM-FI kayak servis dan ganti oli mesin kudunya tiap 4.000 km atau 4 bulan
dengan 24 item pengecekan. Detailnya kayak pengecekan saluran bensin, filter
bensin, cara kerja selongsong gas di tangan, filter udara, pernafasan
crankcase, busi, jarak renggang klep, oli mesin, saringan kasa oli mesin,
putaran stasioner, belt CVT, oli transmisi, minyak rem, keausan kampas rem,
sistem rem secara keseluruhan, switch lampu rem, cara kerja brake lock, arah
sinar lampu, keausan kampas kopling, standar samping, suspensi, baut dan mur,
roda, ban, dan bearing kepala kemudi.
Pas montir lagi ngecek, mereka
biasanya mastiin nggak ada kebocoran di saluran bensin dengan aliran minimumnya
adalah 98 cm kubik/ 10 detik. Jarak renggang klep juga harus kerenggangannya
0,16 mm ± 0,02 mm.
Yang nggak kalah penting buat dicek
adalah filter udara. Wajib dibersiin lebih sering kalau brosis demen riding di
daerah berdebu atau basah. Idealnya, filter udara diganti tiap 16.000 km atau
bisa aja lebih cepat, tergantung kondisi.
Buat oli mesin, ganti tiap servis
atau 4.000 km. Nah kalau oli transmisi cukup tiap 8.000 km aja. Part lain yang
juga harus diganti adalah busi, tiap 8.000 km. Buat detailnya, nih
penjelasannya.
- 1 tahun / 12.000 km
Belum banyak komponen yang harus
diganti, paling ganti oli mesin dan busi, sisanya cuman pengecekan standar.
- 2 tahun / 24.000 km
Komponen yang wajib busi, oli mesin,
drive belt dan oli transmisi. Estimasi biaya sekitar Rp 209.000 diluar ongkos
servis
- 3 tahun / 32.000 km
Cuman ganti oli mesin karena
komponen lainnya sesuai interval yang di atas.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar